Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Text

ANALISIS PEMBERIAN AIR IRIGASI SPRINKLER MINI TERHADAP KELENGASAN TANAH PADA LAHAN KERING PRINGGABAYA UTARA

Dody Maulana1 - Nama Orang;

Desa Pringgabaya Utara yang terletak di Kabupaten Lombok Timur merupakan daerah lahan kering dengan topografi berlereng dan bergelombang, yang mempunyai curah hujan yang sangat rendah. Upaya pengelolaan lahan kering tersebut dilakukan dengan menggunakan irigasi genangan dan teknologi sprinkler big gun, Kendala yang terjadi di lapangan menggunakan teknologi sprinkler big gun adalah kehilangan air yang cukup besar akibat hembusan angin yang tinggi. Hal lain yang menjadi perhatian adalah belum berkembangnya teknologi irigasi hemat air sehingga pemanfaatan air bawah tanah belum optimal.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persen perubahan kelengasan tanah pada tiap pengamatan, kelengasan tanah maksimum yang dapat dicapai pada tiap durasi irigasi dan berapa interval waktu yang dibutuhkan untuk pemberian air irigasi setelah kelengasan tanah mencapai titik layu permanen. Durasi irigasi yang digunakan adalah durasi irigasi 30 menit, 45 menit dan 60 menit dan pada kedalaman tanah 10 cm, 20 cm dan 30 cm. Uji kelengasan tanah dilakukan dengan cara gravimetri.
Dari hasil penelitian, kelengasan tanah dengan durasi irigasi 30 menit pada pengamatan 0,16 jam sesudah irigasi diberikan terjadi peningkatan sebesar 10,53 %, dengan durasi irigasi 45 menit pada pengamatan 0,16 jam sesudah irigasi diberikan terjadi peningkatan sebesar 7,42 % dan dengan durasi irigasi 60 menit pada pengamatan 0,16 jam sesudah irigasi diberikan terjadi peningkatan sebesar 9,47 %. Kelengasan tanah maksimum pada durasi irigasi 30 menit sebesar 17,17 %, pada durasi irigasi 45 menit sebesar 15,54 % dan pada durasi irigasi 60 menit sebesar 17,93 %. Interval waktu yang dibutuhkan untuk pemberian air irigasi setelah kelengasan tanah mencapai titik layu permanen pada durasi irigasi 30 menit selama 6 jam, pada durasi irigasi 45 menit waktu yang dibutuhkan selama 12 jam dan pada durasi irigasi 60 menit waktu yang dibutuhkan selama 6 jam.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
Mataram : Fakultas Teknik Unram., 2015
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
AIR IRIGASI SPRINKLER MINI TERHADAP KELENGASAN TAN
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Dody Maulana1
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ANALISIS PEMBERIAN AIR IRIGASI SPRINKLER MINI TERHADAP KELENGASAN TANAH PADA LAHAN KERING PRINGGABAYA UTARA
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik