Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Tugas Akhir Sipil

ANALISIS EVAPOTRANSPIRASI DENGAN METODE PENMAN DAN AKTUAL SERTA ANALISIS KELENGASAN TANAH PADA PEMBERIAN AIR IRIGASI LAHAN KERING DESA AKAR-AKAR KABUPATEN LOMBOK UTARA

ROLLY TOPAN D.A - Nama Orang;

Kabupaten Lombok Utara, di dominasi oleh lahan kering seluas 123,318 Ha. Lahan kering
yang luas tersebut merupakan potensi yang perlu pengelolaan dan pengembangan agar lahan
tersebut menjadi lahan pertanian produktif karena telah didukung oleh sumber daya air tanah
(Groundwater). Dalam usaha tani pada lahan kering pemeritah telah menyediakan jaringan irigasi air
tanah yang digunakan sebagai sumber air oleh masyarakat, untuk mengairi daerah irigasi.
Pada penelitian ini, untuk mengetahui besarnya evapotranspirasi yang terjadi digunakan dua
metode yaitu metode teoritis dengan menggunakan rumus Penman dan aktual menggunakan data
dari panci evaporasi. Panci evaporasi diukur setiap jam 07.00 pagi untuk mengetahui besarnya
evaporasi yang terjadi dalam satu hari. Kemudian, pada pengukuran kelengasan tanah digunakan
rumus gravimetri, yaitu dengan menimbang contoh tanah, mengeringkan dalam oven bersuhu 100 –
1100 C selama 24 jam dan menimbangnya kembali.
Berdasarkan hasil perbandingan antara evapotranspirasi meode Penman dengan
evapotranspirasi dari panci evaporasi, bisa dikatakan bahwa nilai panci e vaporasi jauh bahkan hampir
separuh dari hasil evapotranspirasi Penman. Hanya pada bulan Desember yang hasilnya mendekati.
Kemudian didapatkan bahwa kesalahan relatif rata-rata dari perbandingan kedua metode tersebut
adalah sebesar 58%.. Berdasarkan hasil analisis dari pemberian air irigasi permukaan (Surface
Irrigation System) pada lahan kering di desa Akar-akar didapatkan besar kebutuhan air irigasi untuk
tanaman padi gogo dalam satu periode tanam adalah sebesar 12429.8737 m3/ha. Peningkatan dan
penurunan kelengasan tanah terjadi pada pemberian air irigasi. Kemudian untuk rata-rata peningatan
kelengasan tanah terbesar yaitu sebesar 8,84%. Sedangkan penurunan rata-rata kelengasan tanah
terbesar yaitu sebesar 9,47 %.
Kata kunci: Lahan Kering, Evapotranspirasi, Kelengasan tanah


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
627.52.Rol.a
Penerbit
Universitas Mataram : Fakultas Teknik Unram., 2016
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
627.52
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
AIR IRIGASI LAHAN KERING
Lahan Kering
Evapotranspirasi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
TOPAN D.A,ROLLY
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ANALISIS EVAPOTRANSPIRASI DENGAN METODE PENMAN DAN AKTUAL SERTA ANALISIS KELENGASAN TANAH PADA PEMBERIAN AIR IRIGASI LAHAN KERING DESA AKAR-AKAR KABUPATEN LOMBOK UTARA
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik