Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Tugas Akhir Sipil

PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) INDUSTRI TEMPE DENGAN DIGESTER ANAEROBIK DAN BIOFILTER ANAEROBIK – AEROBIK DI DESA AIKMUAL KABUPATEN LOMBOK TENGAH

DHENOQ CHINTIA RANI - Nama Orang;

Industri tempe di Desa Aikmual Kabupaten Lombok Tengah dijalani industri skala kecil. Memiliki 11 produsen tempe dengan kapasitas produksi sebesar 930 kg kedelai perhari menghasilkan limbah cair sebesar 31,61 m3. Limbah cair tersebut didapat dari kebutuhan air dari proses perebusan, pemecahan kedelai dengan mesin pemecah, dan perendaman. Air limbah yang dihasilkan langsung dibuang ke saluran irigasi yang mana dapat mencemari lingkungan sekitar.
Pada perencanaan ini, untuk mengalirkan air limbah ke instalasi pengolahan air limbah (IPAL) digunakan pipa PVC dengan mempertimbangkan elevasi rencana sehingga dapat mengalirkan air limbah secara gravitasi. Juga mempertimbangkan dimensi, kecepatan, dan kedalaman penanaman pipa. Untuk memudahkan pemeliharaan, ada 11 bak kontrol direncanakan. Bak Kontrol direncanakan pada titik pertemuan saluran dan diletakkan pada saluran lurus dengan jarak 20 m atau sesuai kebutuhan.
Kualitas BOD, COD, TSS, dan pH berturut – turut sebesar 7500 mg/L, 9500 mg/L, 4000 mg/L, dan 4,5. Berdasarkan baku mutu, air limbah tersebut belum memenuhi syarat maka diperlukan perencanaan instalasi pengolahan air limbah pada produsen tempe. Limbah cair pada tempe dapat terurai secara biologis dengan bantuan mikroorganisme. Tahapan pengolahan yang dibutuhkan yaitu Bak Ekualisasi, Digester Anaerobik, Bak Pengendapan Awal, Biofilter Anaerobik - Aerobik, dan Bak Pengendapan Akhir. Dari perencanaan tersebut, effluent yang telah memenuhi baku mutu air limbah dapat dibuang ke badan penerima air. Efisiensi penyisihan pada Digester Anaerobik sebesar 85% dan Biofilter Anaerobik – Aerobik sebesar 90%. Perkiraan effluent hasil pengolahan BOD, COD, TSS, dan pH berturut – turut sebesar 15,19 mg/L, 19,24 mg/L, 4,32 mg/L, dan 7,5.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
628.166.Dhn.p
Penerbit
Universitas Mataram : Fakultas Teknik Unram., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
628.166
Tipe Isi
other
Tipe Media
other
Tipe Pembawa
-
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH
limbah cair industri tempe, IPAL
digester anaerobik
biofilter anaerobik
biofilter aerobik
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
CHINTIA RANI, DHENOQ
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) INDUSTRI TEMPE DENGAN DIGESTER ANAEROBIK DAN BIOFILTER ANAEROBIK – AEROBIK DI DESA AIKMUAL KABUPATEN LOMBOK TENGAH
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik