Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Tugas Akhir Sipil

PENGARUH RASIO PANJANG – LEBAR BANGUNAN TERHADAP HASIL DESAIN KOLOM BETON BERTULANG UNIAKSIAL DAN BIAKSIAL

DIAN SUPRIANI - Nama Orang;

Berdasarkan beban dan momen yang bekerja pada suatu kolom ada dua jenis kolom yaitu kolom dengan beban aksial ditambah momen dengan satu sumbu (uniaxial) dan kolom dengan beban aksial ditambah momen dengan dua sumbu (biaxial). Desain Kolom Beton Bertulang Uniaksial dan Biaksial ini diterapkan untuk perhitungan kolom yang mengalami aksial dan momen dua arah. Pada Desain Kolom Beton Bertulang Uniaksial perhitungan kolom yang mengalami aksial dan momen dua arah dipisahkan yaitu arah-x dan arah-y menjadi dua kali perhitungan, sedangkan Desain Kolom Beton Bertulang Biaksial menghitung sekaligus interaksi antara aksial dan momen dua arahnya. Struktur yang ditinjau dalam tulisan ini adalah 5 buah model bangunan, yaitu struktur beraturan dengan rasio panjang – lebar bangunan 1, 1.5, 2, 2.5, dan 3. Masing-masing struktur berlantai 10 dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Analisis hasil statika (Aksial P, Momen M, dan Gaya Geser V) dilakukan dengan bantuan program ETABS 2016 versi 16 dilakukan seara 3D. Dari hasil tersebut dilakukan perhitungan kolom beton bertulang Uniaksial dan Biaksial. Berdasarkan hasil perhitungan kolom beton bertulang Uniaksial dan Biaksial dapat diketahui bahwa seiring dengan kenaikan rasio panjang-lebar maka hasil perhitungan luas penulangan kolom beton bertulang Uniaksial dan Biaksial yang diperoleh semakin menurun. Hasil perhitungan luas tulangan kolom Uniaksial lebih besar di banding Biaksial. Perbangdingan Luas tulangan kolom Uniaksial dan Biaksial tertinggi terdapat pada posisi kolom center, dan terendah terdapat pada kolom pojok. Adapun persen kenaikan rasio maksimum pada kolom Uniaksial dan Biaksial adalah 110,563% dan 65,468%, yang mana keduanya diperoleh pada posisi kolom pojok. Sedangkan persen penurunan rasio terbesarnya adalah -71.154% dan -51.079 % Terdapat pada posisi kolom pojok dan tepi tengah arah melintang yang mana keduanya diperoleh pada rasio panjang – lebar bangunan sama dengan 3.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
691.3.Dia.p
Penerbit
Universitas Mataram : Fakultas Teknik Unram., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
691.3
Tipe Isi
other
Tipe Media
other
Tipe Pembawa
-
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
Konstruksi beton bertulang Beton bertulang
Kolom Beton Bertulang Uniaksial
Kolom Beton Bertulang Biaksial
Efek Rasio Panjang – Lebar Bangunan.
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
SUPRIANI, DIAN
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • PENGARUH RASIO PANJANG – LEBAR BANGUNAN TERHADAP HASIL DESAIN KOLOM BETON BERTULANG UNIAKSIAL DAN BIAKSIAL
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik