Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Tugas Akhir Sipil

KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPHALT CONCRETE WEARING COURSE MENGGUNAKAN ASPAL MODIFIKASI STYROFOAM PADA BERBAGAI SUHU PENCAMPURAN

LALU ANDREE ANDYLAGA - Nama Orang;

Jalan merupakan infrastruktur dasar dan utama dalam menggerakkan roda
perekonomian nasional dan daerah. Mengingat penting dan strategisnya fungsi jalan untuk
mendorong distribusi barang dan jasa sekaligus mobilitas penduduk, untuk itu diperlukan
perencanaan struktur perkerasan yang kuat, tahan lama dan memiliki daya tahan tinggi.
Banyak hal yang menjadi inovasi untuk menunjang kualitas perkerasan salah satunya,
memperhatikan suhu pencampuran agar mendapat perkerasan yang maksimal. Metode yang
digunakan pada penelitian ini yaitu eksperimen, pembuatan benda uji berdasarkan kadar
aspal optimum menggunakan aspal modifikasi styrofoam 6% dengan variasi suhu
pencampuran sebesar 150°C, 155°C, 160°C, 165°C dan 170°C. Analisa data dilakukan dari
hasil pemeriksaan volumetrik yang meliputi VIM, VMA dan VFB, serta pengujian marshall
untuk mendapatkan data stabilitas dan flow. Hasil pengujian sifat volumetrik menunjukkan
bahwa nilai VIM, VMA menurun dan nilai VFB meningkat. Hasil pengujian marshall
menunjukkan bahwa nilai stabilitas meningkat sampai suhu pencampuran 165 ̊C kemudian
mengalami penurunan pada suhu 170 ̊C. Adapun nilai flow mengalami penurunan hingga
pada suhu 160 ̊C dan kembali meningkat seiring bertambahnya suhu pencampuran. Marshal
Quotient cenderung meningkat mengikuti trend nilai stabilitas. Suhu pencampuran terbaik
untuk aspal modifikasi styrofoam 6% yaitu pada suhu 160 ̊C dengan indeks kekuatan sisa
sebesar 92,29%. Semua hasil yang diperoleh dalam penelitian ini masih memenuhi
Spesifikasi Umum Bina Marga 2018.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
642.Lal.k
Penerbit
Universitas Mataram : Fakultas Teknik Unram., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
642
Tipe Isi
other
Tipe Media
computer
Tipe Pembawa
audio disc
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
-
Info Detail Spesifik
KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPHALT CONCRETE WEARING COURSE MENGGUNAKAN ASPAL MODIFIKASI STYROFOAM PADA BERBAGAI SUHU PENCAMPURAN
Pernyataan Tanggungjawab
LALU ANDREE ANDYLAGA
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPHALT CONCRETE WEARING COURSE MENGGUNAKAN ASPAL MODIFIKASI STYROFOAM PADA BERBAGAI SUHU PENCAMPURAN
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik